Carrefour Dorong Lebih Banyak Lagi UKM Buka Gerai di Tokonya

Jakarta -PT Trans Retail Indonesia (Carrefour) terus mendorong sektor usaha kecil dan menengah (UKM) untuk membuka tokonya di setiap gerai Carrefour. Saat ini ada 19 gerai Carrefour yang telah diisi oleh UKM.

"Kami memberikan space khusus untuk UKM berjualan di kami. Ada sekitar 19 gerai dari 84 gerai di seluruh Indonesia," ujar Head of External Communication and CSR Trans Retail Indonesia Hendrik Adrianto kepada detikFinance di Carrefour Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (19/11/2013).


UKM yang membuka gerainya di Carrefour disebut pojok rakyat. Tahun depan, lanjut Hendrik, akan lebih banyak lagi gerai-gerai UKM dibuka di setiap toko Carrefour.


"Kita targetkan bisa naik 10-20% tahun depan," katanya.


Lebih lanjut Hendrik mengatakan, setiap pengusaha UKM yang membuka gerainya di toko Carrefour tidak dikenakan biaya (free of charge). Pendapatan dari UKM tersebut akan berkontribusi pada pemasukan Carrefour dengan perhitungan tertentu.


"Ada perhitungan gross margin. Kita hitung berapa marginnya untuk dia, untuk Carrefour berapa. Tapi tidak sebesar pengusaha atau supplier besar," tuturnya.


Pada 10 November 2013 kemarin, Chairul Tanjung, pemilik PT Trans Ritel Indonesia meluncurkan 45 produk UKM Surabaya untuk masuk ke toko Carrefour. Menurut Hendrik itu adalah salah satu bentuk upaya Carrefour dalam mendukung sektor UKM.


"Target tahun depan mungkin bisa 100 dan tidak hanya di Surabaya tapi juga bisa ke daerah-daerah lain. Pak CT tidak membatasi hanya di Surabaya saja," tutupnya.


(zul/dru)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!