"Ancol kebagian menggarap 4 pulau yaitu pulau I, J, K, L. Adanya di sub sektor tengah," ujar Direktur Utama Pembangunan Jaya Ancol Gatot Setyowaluyo kepada detikFinance akhir pekan lalu.
Gatot menyebutkan 4 pulau tersebut memiliki total luas mencapai 1.234 hektar. "Yang paling kecil itu pulau K, cuma 32 hektar. Kemudian pulau I, 405 hektar, pulau J 316 hektar. Yang paling luas itu pulau K, 481 hektar," papar Gatot.
Untuk melakukan reklamasi, pihaknya akan menggelontorkan investasi sekitar Rp 20-25 triliun. "Kalau dihitung per meter perseginya sekitar Rp 6-7 juta," sambungnya.
Kebutuhan dana tersebut akan dipenuhi perusahaan dengan beberapa sumber pembiayaan yaitu kombinasi obligasi, pinjaman perbankan dan kas internal perusahaan.
Saat ini perusahaan telah mengantongi izin prinsip dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan telah memulai pembangunan fisik tahap awal pulau buatan tersebut.
"Tahap pertama kita tinggikan tanggul terlebih dahulu baru pembangunan fisik pulau reklamasinya. Target kita 2015 akhir, pulaunya sudah selesai. Itu untuk pulau saja," katanyaNext
(hen/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
