Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka stagnan di posisi Rp 11.670 per dolar AS sama seperti posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Pada perdagangan propening, IHSG naik tipis 5,434 poin (0,11%) ke level 5.154,396. Sedangkan Indeks LQ45 menguat tipis 1,362 poin (0,15%) ke level 881,260.
Mengawali perdagangan awal pekan, Senin (18/8/2014), IHSG dibuka bertambah 1,563 poin (0,03%) ke level 5.150,525. Indeks LQ45 dibuka tumbuh 0,368 poin (0,04%) ke level 880.266.
Aksi beli selektif terjadi saham-saham lapis dua yang harganya belum terlalu tinggi. Aksi ini mampu menahan Indeks bertahan di teritori positif.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG menguat tipis 7,178 poin (0,14%) ke level 5.156,140. Sementara Indeks LQ45 naik tipis 1,298 poin (0,15%) ke level 881,196.
Akhir pekan lalu IHSG menipis 6 poin di tengah lonjakan bursa-bursa di Asia. Aksi ambil untung investor domestik menghambat laju IHSG.
Saham-saham di bursa Wall Street, AS sempat diguncang oleh berita dirudalnya kendaraan bersenjata Rusia oleh pihak Ukraina, karena melewati daerah perbatasan.
Bursa-bursa di Asia menyambut awal pekan dengan bergerak mixed. Kembali memanasnya tensi geopolitik di beberapa negara memberi sentimen negatif.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 naik tipis 0,89 poin (0,01%) ke level 15.319,23.
- Indeks Hang Seng berkurang 44,03 poin (0,18%) ke level 24.910,91.
- Indeks Komposit Shanghia naik 5,55 poin (0,25%) ke level 2.232,29.
- Indeks Straits Times melemah 13,28 poin (0,40%) ke level 3.301,49.
(ang/hds)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
