Dibandingkan negara-negara ASEAN, Indonesia unggul atas Filipina (52) dan Vietnam (68). Namun Indonesia masih belum mampu menyaingi Singapura (2), Malaysia (20), dan Thailand (31).
Namun mungkin ada hal yang bisa membuat Indonesia berbangga. Tahun ini, peringkat Indonesia bisa di atas negara-negara Eropa seperti Spanyol (35), Portugal (36), Republik Ceko (37), Polandia (43), Italia (49), bahkan Rusia (53).
Namun, keunggulan tersebut sepertinya karena negara-negara macam Spanyol dan Portugal tengah berupaya bangkit dari krisis yang melanda sejak 2010. "Sejumlah negara yang menerapkan kebijakan ekonomi ketat masih berjuang untuk memulihkan diri," sebut keterangan yang dikutip dari situs WEF, Kamis (4/9/2014).
Menurut kajian WEF, Indonesia dinilai berhasil meningkatkan daya saing yang terlihat dari pertumbuhan ekonomi rata-rata 5,8% per tahun sejak 2004. Namun dalam sejumlah hal, WEF masih memberikan catatan.
Misalnya dalam hal pemerintahan. Peringkat bersih dari korupsi Indonesia masih rendah, yaitu di posisi 87. Selain itu, Indonesia juga mengalami perlambatan ekonomi sejak 2012.
"Perkembangan di bidang perburuhan juga masih menjadi titik lemah. Perumusan upah atau mekanisme rekrutmen dan pemecatan adalah beberapa di antaranya. Partisipasi perempuan di dunia kerja juga masih relatif minim," papar laporan WEF.
Hal lain yang harus diperbaiki, menurut WEF, adalah sektor kesehatan di mana angka kematian bayi di Indonesia masih menjadi salah satu yang tertinggi di luar negara-negara Afrika. Kemudian masalah penguasaan teknologi juga harus diperhatikan.
"Kesiapan Indonesia menghadapi teknologi masih rendah. Penggunaan teknologi informasi secara umum juga masih relatif minim," sebut laporan itu.
(hds/dnl)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
