Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 12.205 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu di Rp 12.160 per dolar AS.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik 25,858 poin (0,52%) ke level 4.975,204. Posisi IHSG yang sudah jenuh jual (oversold) dimanfaatkan investor untuk berburu saham.
Saham-saham yang pekan lalu jatuh kini bangkit kembali berkat aksi beli. Hanya saham-saham konsumer yang masih ketinggalan di zona merah.
Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG menguat 19,405 poin (0,39%) ke level 4.968,751 setelah terkena koreksi tajam pekan lalu. Indeks belum berhasil sentuh level 5.000.
Beberapa investor asing masih ada yang melepas saham, berlainan dengan investor domestik yang mulai melirik saham-saham unggulan. Titik tertinggi IHSG hari ini ada di level 5.006,339.
Menutup perdagangan awal pekan, Senin (6/10/2014), IHSG melaju 50,792 poin (1,03%) ke level 5.000,138. Sementara Indeks LQ45 menanjak 11,587 poin (1,39%) ke level 845,502.Next
(ang/hds)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!