Ada lima emiten BUMN yang tadinya bakal diberi suntikan modal dari pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mereka adalah, PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), dan PT Aneka Tambang Tbk (Antam).
Tapi akhirnya DPR menolak suntikan dana Rp 5,6 triliun kepada Bank Mandiri. Sementara sisanya tetap dapat PMN, yang nilainya tetap dan ada yang berkurang.
Kabar baik dari gedung parlemen ini membuat saham empat emiten itu melaju di zona hijau. Aksi beli ramai terjadi di saham-saham ini sejak pembukaan perdagangan pagi tadi.
Hingga pukul 11.00 waktu JATS, harga saham ANTM naik 40 poin (3,86%) ke level Rp 1.075 per lembar. Sahamnya ditransaksikan 1.306 kali dengan volume 240.480 lot senilai Rp 25,7 miliar.
Sedangkan saham KRAS pada waktu yang sama naik 8 poin (1,72%) ke level Rp 473 per lembar. Sebanyak 48.699 lot sahamnya ditransaksikan 577 kali dengan nilai Rp 2,3 miliar.
Dua saham BUMN karya yang dapat PMN juga bergerak di teritori positif. Saham ADHI menanjak 65 poin (1,87%) ke level Rp 3.535 per lembar. Sahamnya sudah diperdagangkan 1.320 kali dengan volume 105.010 lot senilai Rp 37,2 miliar.
Sementara saham WSKT pada waktu yang sama menguat 50 poin (2,56%) ke level Rp 1.805 per lembar. Sebanyak 457.598 lot sahamnya sudah ditransaksikan 2.468 kali Rp 82,8 miliar.
(ang/dnl)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com