Mangkrak 12 Tahun, Jembatan Soekarno Akhirnya Tersambung

Manado -Jembatan Ir Soekarno di Manado, Sulawesi Utara, akhirnya kini sudah tersambung utuh, setelah sempat mangkrak hampir 12 tahun semenjak groundbreaking Oktober 2003, di era Presiden Megawati Soekarnoputri.

Kontraktor proyek ini adalah BUMN konstruksi PT Hutama Karya (HK)‎. HK harus bertahun-tahun menyelesaikan proyek yang didanai secara multiyears oleh APBN ini, hingga akhirnya berhasil menyambungkan kedua sisi jembatan yang lokasinya di Teluk Manado, Jalan Piere Tendean (Boulevard).


Kepala Divisi Jalan dan Jembatan HK, Suroto mengatakan pihaknya sudah menyelesaikan penyambungan jembatan pada Desember 2014. Namun untuk menyelesaikan sempurna hingga 100%, proyek ini hingga dinyatakan layak operasi masih butuh waktu.


"Jembatan sudah menyambung Desember (2014), ini sudah sesuai target," kata Suroto kepada detikFinance, Selasa (24/3/2015).


Menurut Suroto, proses pengerjaan fisik proyek ini hanya menyisakan bagian pinggir batas jembatan (barrier), pengaspalan lantai jembatan, pemasangan lampu jembatan termasuk pada kabel-kabel jembatan. Semua proses ini harus ditender lagi, sehingga masih butuh waktu hingga sampai selesai dan beroperasi.


Suroto mengatakan, selama proses percepatan pembangunan proyek yang sudah bertahun-tahun bergulir ini memang banyak hambatan. Misalnya saat proses penyambungan bentang tengah ada hambatan cuaca curah hujan yang tinggi, aktivitas gempa yang kerap terjadi di Manado, dan lainnya termasuk bencana banjir yang sempat terjadi di Manado beberapa waktu lalu.


"Dampak gempa terhadap kegiatan konstruksi, nggak apa-apa," katanya.


Seperti diketahui, mantan Presiden Megawati Soekarnoputri telah memulai peresmian pembangunan Jembatan Ir Soekarno di Kota Manado, Sulawesi Utara pada 12 Oktober 2003.


Pembangunan Jembatan Soekarno memiliki panjang sekitar 625 meter, lebar 7 meter, serta tinggi 18 meter menelan dana sekitar Rp 225 miliar dari APBN. Jembatan tersebut akan melewati Sungai Tondano, dan merupakan bagian dari Manado Ring Road yang menjadi pendorong percepatan pembangunan di Sulawesi Utara.


(hen/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com