Total Amankan Semburan Gas di Mahakam, Kerugian Ditanggung Asuransi

Jakarta -Jumat lalu terjadi semburan ringan gas dangkal di sumur TN-C414 di Lapangan Tunu Blok Mahakam yang dikelola Total E&P Indonesie, Saat ini semburan sudah teratasi, dan kerugian ditanggung pihak asuransi.

Vice President Human Resources PT Total E&P Indonesie Arividya Novianto mengatakan, semburan gas ringan ini berasal dari pengeboran menggunakan rig Raissa di Lapangan Tunu sudah berhasil diatasi.


"Semburannya tidak besar dan sekarang sudah kami tutup, tapi kami masih menunggu untuk memastikan semburan gas tidak terjadi lagi dan aman," kata Novi ketika ditemui di acara Improved Gas Recovery Forum di Hotel Shangri-La, Jakarta, Senin (17/11/2013).


Novi mengakui, sumur-sumur tersebut merupakan sumur baru hasil pengembangan dari Lapangan Tunu dan bukan sumur yang telah berproduksi, selain itu kerugian dari eksploitasi tersebut telah ditanggung pihak asuransi.


"Lapangan Tunu merupakan sumur produksi. Namun sumur yang dibor dan mengeluarkan semburan gas ini adalah sumur baru hasil pengembangan sumur. Walau mengeluarkan biaya yang tidak sedikit akibat semburan gas ini, seluruh kerugian telah ditanggung asuransi, berapa kerugiannya nanti saja kan akan dihitung oleh pihak asuransinya," ujarnya.


Novi mengungkapkan, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jika dan cedera baik dari pekerja maupun masyarakat sekitar.


"Insiden semburan ringan gas dangkal saat ini terus dipantau dan tidak ada api. Lokasi kejadian telah diamankan dengan menempatkan kapal-kapal pengawas," ucapnya.


"Insiden ini tidak mempengaruhi produksi. Total E&P Indonésie kini memproduksi 800 MMSCFD (juta kaki kubik per hari) dari lapangan Tunu, dari keseluruhan produksi sebesar 1700 MMSCFD di PSC Mahakam," tutup Novi.


(rrd/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!