Penguatan rupiah tidak hanya membuat keok mata uang negara Paman Sam tetapi juga mata uang negara lain seperti Singapura dan Australia.
Rupiah terhadap Singapura tercatat menguat di level Rp 9.400 di hari ini dari sebelumnya yang mencapai Rp 9.500.
Sedangkan posisi rupiah terhadap mata uang Australia juga menguat di angka Rp 10.500 dari sebelumnya Rp 10.700.
"Singapura turun, turun semua, nggak ada yang naik, hampir semua turun. Australia juga turun," ujar seorang petugas money changer di lokasi kepada detikFinance, di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Namun begitu, pergerakan rupiah masih akan menunggu pemerintahan Jokowi dalam pembentukan kabinetnya.
"Orang masih pada mennunggu tim ekonomi. Kalau kurang bagus bisa naik lagi dolarnya. Nggak tahu diterima nggak Sri Mulyani, orang juga pada ingin tahu ya," ujar dia.
(drk/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!