Kapasitasnya 8 Juta, Tapi Kualanamu Harus Tampung 8,3 Juta Penumpang

Deli Serdang -Bandara Kualanamu saat ini melayani 8,3 juta penumpang dan 10 ribu pergerakan pesawat setiap tahunnya. Padahal kapasitas Bandara di Deli Serdang itu hanya 8 juta saja.

Direktur Utama Angkasa Pura II Tri S Sunoko mengatakan, sudah menyiapkan solusi untuk menambahkan kapasitas bandara Kualanamu.


"Sekarang kapasitas 8 juta padahal penumpang 8,3 juta. Nah kan lebih, kita sekarang melaksanakan desain pengembangan bandara," kata Tri Sunoko di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Kamis (27/3/2014).


Nantinya di pertengahan 2015, Tri Sunoko berharap desain yang telah disiapkan bisa diterapkan atau direalisasikan.


"Nanti pertengahan 2015 dibangun untuk tahap kedua. Tahap I kan Rp 2,2 triliun nah nanti dananya itu untuk tahap II kurang lebih sama," jelasnya.


Untuk kapasitasnya, nantinya akan mencapai 16 juta untuk penumpang. "Bahkan sampai tahap ketiga juga sudah direncanakan. Nanti kalau tahap ketiga selesai bisa mencapai 24 juta," papar Tri Sunoko.


Pembangunan Bandar Udara Internasional Kualanamu telah melalui proses panjang yang sempat terhenti akibat krisis moneter pada tahun 1997 dan dilanjutkan kembali pembangunannya pada tahun 2007 dan baru selesai pada akhir tahun 2013.


Proyek pembangunan Bandar Udara Internasional Kualanamu menghabiskan biaya sebesar Rp 5,59 triliun terdiri dari Anggaran Kementerian Perhubungan (APBN) Rp 3,39 triliun dan bersumber dari PT Angkasa Pura II (Persero) Rp 2,2 triliun.


(dru/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!