RI Harus Hapus BBM Subsidi Dalam 3-5 Tahun , Ini Caranya

Jakarta - Subsidi BBM dinilai sudah memberatkan dan menjadi beban keuangan negara, karena salah sasaran. Subsidi ini harus dihapuskan dalam waktu 3 hingga 5 tahun lagi. Caranya?

"Naikkan harga BBM subsidi secara bertahap bisa sebulan Rp 200 atau naik Rp 500/liter per 6 bulan atau maksimal Rp 1.000 per tahun," ujar Herman ketika ditemui di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Senin (13/5/2013).


Herman mengatakan, lewat cara menyicil ini, dalam 3-5 tahun ke depan BBM subsidi bisa dihapus dari Indonesia.


"Jadi dengan terus naik tiap bulan atau tiap tahun Rp 1.000, maka dalam 3-5 tahun ke depan BBM subsidi bisa dihapuskan sehingga APBN bisa sehat dan alokasi subsidi BBM bisa buat macam-macam," ujarnya.


Dengan naik bertahap, kata Herman, masyarakat akan tidak terlalu terbebani dan terbiasa, bahkan ketika tak ada lagi subsidi untuk BBM.


"Coba dulu kan kita pernah merasakan harga BBM subsidi Rp 6.000 per liter, jalan saja ekonomi kita, masyarakat terima, nah kalau sudah naik sedikit demi sedikit, masyarakat terbiasa sampai akhirnya harga BBM tidak disubsidi pemerintah lagi," tandasnya.


(rrd/dnl)