Tak Hanya Daging Sapi, Bulog Juga Jualan Ikan

Jakarta - Perum Bulog telah diberi tugas oleh pemerintah untuk menjual daging sapi sebanyak 3.000 ton, agar harga sapi yang melonjak tinggi bisa diturunkan. Bulog ternyata tidak hanya daging, tapi juga menjual ikan.

Direktur Utama Bulog Sutarto Alimoeso mengatakan, pihaknya menjual ikan terutama ikan laut. "Bulog juga jual ikan, di samping beras, kedelai, jagung, gula, dan daging sapi," ucap Sutarto ketika dihubungi, Selasa (23/7/20130.


Namun penjualan ikan yang sebagian besar merupakan ikan tangkapan dari nelayan ini merupakan murni dari inisiatif Bulog atau merupakan bisnis Bulog.


"Kalau ikan ini bisnisnya Bulog, seperti penjualan beras premium, dan ikannya sebagian besar Bulog beli dari nelayan," katanya.


Diungkapkannya, bisnis penjualan ikan ini sudah dilakukan Bulog dalam 3 bulan terakhir, walau baru, Sutarto yakin bisnis ini akan memberikan keuntungan signifikan bagi Bulog, sekaligus membangun jaringan tata niaga apabila suatu saat pemerintah memberikan tugas intervensi harga untuk ikan sama halnya pada daging sapi saat ini.


"Walau baru ya cukup menjanjikan di bisnis ini, sambil kita juga bangun jaringan agar jika suatu saat pemerintah memberi tugas kepada Bulog untuk intervensi harga ikan," ungkap Sutarto.


Bahkan kata Sutarto, tidak menutup kemungkinan ikan yang akan dijual Bulog tidak hanya berasal dari ikan dari laut Indonesia, namun juga ikan impor dari luar negeri.


"Ke depannya Bulog tidak hanya jual ikan laut dari nelayan, tapi juga bisa jual ikan impor seperti salmon, saat ini baru nelayan, seperti kita beli ikan Cakalang dari Kalimantan Timur kita jual ke Jakarta, ada pula ikan Bandeng dari Jawa Timur dan ikan-ikan lainnya," tandas Sutarto.


(rrd/dnl)