"Kalau cabang secara konvensional kita buka 50 per tahun. ATM kita mungkin agak banyak 4.700 lagi," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaadmadja saat ditemui di acara seminar OJK bertema 'Developing Financial Literacy and Its Impact to Economic Welfare'di Hotel Nikko, Nusa Dua, Selasa (3/12/2013).
Dikatakan Jahja, BCA belum akan mencoba mengembangkan cabang di luar negeri. Untuk saat ini, Jahja mengatakan pihaknya masih fokus di dalam negeri saja.
"BCA paling tidak 2014 tidak ada kemungkinan ke luar negeri. Karena probability lokal masih lebih besar," tegas Jahja.
Lebih jauh, Jahja mengatakan untuk sementara pihaknya juga belum tertarik ke bisnis layanan bank tanpa cabang atau 'branchless banking'. Sejauh ini BCA masih mengkaji layanan tersebut.
"Cabang sementara fisik saja. Kita belum masuk pilot project branchless. Kita lihat kemungkinan ke depan," tutup Jahja.
(dru/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
