Director Corporate Affair & Corporate Secretary Metland Olivia Surodjo menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan luasan lahan sedikitnya 15 hektar untuk mengembangkan wilayah tersebut menjadi sebuah kota mandiri.
"Luas keseluruhan untuk mal saja 7 hektar, 2 hektar untuk MM Cileungsi tahap satu, 2,5 lagi untuk mal full atau extention, nanti juga banyak tambahan di sana sini, arahnya supaya mal ini besar. Nanti akan ada hotel, apartemen, office jadi mixed use gitu," kata Olivia kepada detikFinance usai acara Ground Breaking Mall Metropolitan Cileungsi, di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/8/2014).
Dia menjelaskan, dengan geliat pertumbuhan perekonomian di wilayah ini sangat memungkinkan untuk bisa membangun kawasan kota mandiri atau pusat bisnis di daerah ini.
"Catchment areanya juga mendukung. Kita juga melihat market, pendapatan per kapita masyarakat yang terus tumbuh, daya beli masyarakat naik," katanya.
Di tempat yang sama, Direktur Utama Metland Nanda Widya Metland Transyogi telah menyiapkan lahan komersial di proyeknya seluas 15 hektar untuk dikembangkan menjadi area komersial ruko, mal, hotel, dan apartemen. MM Cileungsi yang menempati lokasi di kawasan komersial Metland Transyogi tersebut dibangun di atas lahan seluas sekitar 25.000 meter persegi dengan total luas bangunan 49.080 meter persegi dan total area bersih yang dapat disewakan sekitar 25.000 meter persegi.
Menurutnya, mal ini untuk menunjang pengembangan Metland Transyogi sebagai sebuah kota mandiri atau pusat bisnis (CBD) di wilayah Cileungsi.
"Kami ingin menghadirkan mal dengan konsep city mall yang menggabungkan unsur modern dan natural sehingga konsumen merasa nyaman. Kita berharap daerah ini menjadi daerah CBD baru Cileungsi. Berharap 5-10 tahun yang akan datang ini jadi pusat perbelanjaan di Cileungsi. Saya kira akan banyak tenaga kerja terserap," pungkasnya.
(drk/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
